Monday 5 November 2007

The Last Summerai (last part)




The Long Journey to Sendai.

Berangkat dg kereta pkl 05.55 dari Matsumoto, dengan diselingi sedikit jalan-jalan dan sholat di tengah perjalanan, sampai di Sendai pkl 21.00. Fiuhh....
Nginep sebentar di tmpt akh Fajar di Sendai, dan jalan-jalan keliling Sendai esok harinya. Sempat mampir ke Masjid kecil tmpt kaum muslimin Sendai biasa melakukan sholat jumat (ayoo.. foto no. brp?)..

Keesokan harinya kembali ke Matsumoto, namun taifuu (angin topan) yg cukup kuat membuat jalur-jalur kereta mulai terhenti sejak pagi, hingga akhirnya perjalanan musim panas terakhir ini menutup tirainya di Tokyo.

Ohya Sendai itu ada di Miyagi Prefektur, bagian utara Pulau Honshu, sedangkan Matsumoto dekat dengan bagian tengah Pulau Honshu. Adapun Tokyo berada di antara keduanya, namun lebih dekat ke Matsumoto.

Foto-foto terakhir adalah oleh-oleh yg dibeli selama perjalanan. Yang paling enak (dan paling mahal ^_^;) adalah oleh-oleh dari Sendai, Hagi no Tsuki. Semacam soft cake, berisi adonan cream. Oishiii....

FYI, dengan perjalanan menuju Sendai ini, jumlah prefektur (provinsi) yg telah dikunjungi selama di Jepang menjadi berjumlah 20, dari 47 prefektur yg ada.



NB: aturan sendiri ttg "kunjungan" ke prefektur adalah, keluar dari salah stasiun kereta di prefektur tsb selama 30 menit atau lebih ^_^;

8 comments:

  1. wahh ke sendai kok gak mampir ???

    ReplyDelete
  2. iya nih, mbak Budi .. maaph ^_^;
    cuma sempet main ke tmpt Fajar.. itupun di luar rencana... krn rencananya mau sampe Aomori, jadi cuma lewat aja di Sendai-nya. Tp krn Taifuu dll, akhirnya muter2 sehari di Sendai doang...

    ReplyDelete
  3. lain kali mampir lagi, nanti dibawa ke masjid Sendai :-)

    ReplyDelete
  4. mudah-mudahan ada kesempatan lagi, mas Ardiansyah ^_^.. salam buat Fajar klo ketemu.

    ReplyDelete
  5. ini musholla?? masjid??
    ternyata jadi muslim di indonesia itu lebih mudah y..??

    ReplyDelete
  6. ini masjid, tapi kecil gitu.. klo ga salah sekarang di sendai sdh jadi mesjid baru yg lebih besar dan nyaman drpd yg di foto ini...

    di indonesia muslim lebih nyaman? tentu dong, lebih bnyk mesjidnya.. :)

    ReplyDelete