"Umar berkata: Nabi Rasulullah saw ketika berbuka puasa berkata:
Dzahabaz zhama-u wabtallatil 'uruuqu watsabatal ajru insya Allah."
Artinya:
"Telah hilang dahaga dan telah basah urat-urat dan telah tetap pahala insya Allah."
[Hadith diriwayatkan oleh Abu Daud, Al-Daaraquthni, dan Ibn Hajar]
Al-Daaraquthni mengatakan bahawa hadith ini isnadnya Sahih.
Adapun doa yang biasa dikenal dengan
" Bismillah, Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika aftartu "(artinya: Dengan nama Allah, Ya Allah karena-Mu aku berpuasa dan atas rizqi dari-Mu aku berbuka).
(HR. ath-Thabrani)
Adalah dhaif (lemah). Bahkan di antara perawinya ada yg dihukumi matruk (sangat lemah, ditinggalkan)
Penjelasannya silahkan melihat postingan berikutny... :)
Mari berdoa dengan doa yang shahih......
wahhh gimanadong, selama itu doa itu yang kita tahu.
ReplyDeletega papa, mbak..
ReplyDeletetinggal hapalin yg baru... :)
gak rugi sama sekali menghapalkan sunnah
insya Allah lebih berpahala..
AsW. Bang Syaikhul, slam kenal y.. ane Hilman,Rohis sma 8 angkatan 2007. Jazakallah bang,atas info2nya yg di post dimilis.. Klo boleh tau, bang syaikhul mempelajari hadits2 dgn riwayatnya darimana aj bang? syukron :)
ReplyDeletewassalamualaykum warahmatullahiwabarakatuh..
ReplyDeletesalam kenal hilman... jazakallah khayr...
ane banyak belajar informal aja...ikut kajiannya para ustadz atau baca-baca buku, n baca-baca situs yg membahas hadis.... afwan :)