Salah satu penjelasan mengapa sakura menjadi bunga nasional jepang adalah sifat sakura yg 潔く、ぱっと咲いて、ぱっと落ちる(isagiyoku, patto saite, patto ochiru).
Dlm bhs indonesia, kalimat tsb mgkn bisa diartikan, "berbunga indah dlm waktu singkat, lalu berguguran."
Sifat ini (katanya) sesuai dengan kejiwaan orang-orang Jepang yang sering memilih mati meninggalkan nama daripada hidup tanpa pesona.
Dari cerita2 samurai kita mungkin mengenal "harakiri", atau yg lebih sering disebut "seppuku" oleh orang2 jepang. Atau mungkin di antara kita ada yg masih ingat dengan istilah "kamikaze" di perang dunia kedua. "Seppuku" maupun "kamikaze" (katanya) tergambar dalam sifat bunga sakura yang singkat dalam berbunga lalu berguguran.
Demikian teman jepang saya menjelaskan :-)
Kalau dalam islam, kita mengenal mati syahid dan hidup mulia. Agak-agak mirip mgkn dg sakura, hanya saja bunuh diri dilarang dalam islam :-).
Seorang muslim dilarang menggugurkan "bunganya" sendiri. Kalaupun ia belum bisa mekar sempurna dalam menebarkan pesonanya, maka ia disuruh untuk terus berusaha mencapai mekar sempurna, sampai Allah yang menggugurkan "bunga" tersebut melalui takdirNya.
==============================
gambar 1 : 八重桜 (Sakura 8 Kelopak)
gambar 2 : 枝垂桜 (Sakura Dahan Menjulur)
Subhanallah indahnya ya. Pengen buanget deh punya bunga sakura di kebun rumah.
ReplyDeleteBunga sakura cuma mekar dlm waktu singkat (skitar 7 hari), mbak Leila.. setelah itu gugur dan berubah jadi pohon berdaun hijau..
ReplyDeleteklo ditanam di indonesia, pohon sakuranya hijau terus kali ya...(daun doang).. abis g ada musim seminya :-)
pengen deh megang langsung n cium bunganya. jd ngidam nih.
ReplyDeletekapan yah bisa ke Jepang?? ^_^
wah... akan melahirkan nih.. ada ngidamnya segala.. :-)
ReplyDeleteklo mo ketemu sakura, pastikan pas ke Jepang pas lagi musim semi yah, mbak. klo salah waktunya, ketemunya bukan sakura nanti...
iya, Insya Allah. aku lg hamil udah 8 bulan.
ReplyDeleteDoain yah.
*ngangguk-ngangguk kepala* terima kasih ceritanya :)
ReplyDeletesama-sama mbak Liz.. :)
ReplyDeletesemoga Allah memudahkan sampai kelahirannya, mbak.
ReplyDeleteAllahumma assir, wa laa tu`assir
(Ya Allah permudahlah, dan jangan Engkau persulit)
:)) ...........
ReplyDelete"Seorang muslim dilarang menggugurkan "bunganya" sendiri. Kalaupun ia belum bisa mekar sempurna dalam menebarkan pesonanya, maka ia disuruh untuk terus berusaha mencapai mekar sempurna, sampai Allah yang menggugurkan "bunga" tersebut melalui takdirNya."
ReplyDeletekata2 yang indah............
tersepona.
waduh, dibilang indah... ^_^;
ReplyDeletealhamdulillah, mbak Retno.. tak kembalikan pujiannya ke Sang Pemilik Segala Puji.. :)
* senyum juga... :D *
ReplyDeletesakura luar biasa, engkau datang bagaikan malaikat sang pembawa kedamaian dan kamu pergi menimpang sejuta kenangan, semua orang menanti anda, datanglah setiap saat pada orang arang yang menanti anda,wahai sakuraku, aishiteru.....
ReplyDeletebersyair ria nih... :)
ReplyDeleteI like sakura.
ReplyDeleteThanks for this information.
I like it too...
ReplyDeleteyou are very welcome.. :)